Bupati Sampang Beberkan Rencana Pembangunan Jalan Kabupaten saat Meresmikan Masjid Nurul Ikhsan

Bupati Sampang H. Slamet Junaidi saat menyampaikan sambutan.
(Foto : Prokopim Pemkab)

SAMPANG – Bupati Sampang H. Slamet Junaidi meresmikan Masjid Nurul Ikhsan, Kampung Leke Laok, Desa Batuporo Timur, Kecamatan Kedungdung pada Selasa (16/11/2023).

Dalam peresmian tersebut, hadir Kepala Dinas PUPR Sampang, Kepala Dinsos PPPA Sampang, Camat Kedungdung, Kepala Desa Batuporo Timur, Ketua Baznas Sampang, sejumlah Alim Ulama dan masyarakat setempat.

Ketua Panitia Peresmian Masjid Nurul Ikhsan, K.H. Mudarris Abdul Wahab menyampaikan rasa terimakasih karena sebelumnya telah diterima dengan baik oleh Bupati Sampang di Pendapa Trunojoyo dan berkenan hadir pada acara peresmian tersebut meskipun cuaca sedang hujan.

Pada kesempatan tersebut Kiai yang akrab disapa Kiai Mudarris tersebut sempat bercerita, ketika menghubungi dan datang langsung ke Pendapa Trunojoyo Ia tidak hanya menyampaikan undangan peresmian, namun juga menyampaikan keresahan masyarakat, dimana jalanannya sama sekali belum pernah teraspal sejak zaman Belanda dan langsung mendapatkan respon positif dari Bupati Sampang untuk dilakukan pembangunan infrastruktur jalan.

“Saya juga sampaikan ke Bupati bahwa jalan ini dari zaman Belanda tidak pernah tersentuh aspal. Alhamdulillah pada pukul 10 kami masuk ke Pendopo, kemudian pukul 12 Bupati langsung merespon dengan meminta PUPR untuk melakukan survey lapangan,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Sampang menyampaikan selamat kepada warga desa setempat atas diresmikannya masjid baru tersebut.

Ia berharap masjid Nurul Ikhsan nantinya dimakmurkan oleh para jemaahnya dan menjadi sarana yang memperkuat harmonisasi kehidupan sosial masyarakat.

Menanggapi terkait pembangunan jalan, Bupati Sampang mengungkapkan bahwa pembangunan jalan tersebut akan diselenggarakan sepanjang jalan Bringkoning hingga Kedungdung dengan menggunakan anggaran dari pusat.

“Postur anggaran kita di Sampang tidak memungkinkan untuk melakukan pembangunan jalan, sehingga kami beberapa kali ke Jakarta berusaha mencari anggaran untuk pembangunan jalan ini, “ujarnya.

Setelah dilakukan komunikasi dengan pemerintah pusat, jalan yang akan dibangun sepanjang Bringkoning hingga Kedungdung tersebut akan dilakukan secara bertahap dengan total anggaran 37 milyar.

Di sisi lain, pembangunan jalan juga akan diselenggarakan sepanjang Tambelangan-Banyuates dengan total anggaran 67 milyar menggunakan anggaran pusat. (rsa)

Search